Lapet pulut, juga dikenal dengan berbagai nama seperti lappet, lepat, atau ombus-ombus, adalah kue tradisional khas suku Batak yang terbuat dari tepung ketan dan diisi dengan gula merah serta kelapa. Berikut adalah panduan lengkap untuk membuat lapet pulut yang lezat dan autentik.
Bahan-Bahan
| Bahan | Jumlah |
|---|---|
| Tepung ketan putih | 1 kg |
| Gula merah | 7 bulatan kecil |
| Kelapa muda parut | 1 buah |
| Daun pisang | Secukupnya |
| Minyak goreng | Secukupnya (untuk olesan) |
| Air bersih | Secukupnya |
| Garam | Secukupnya |
| Kayu manis | Secukupnya (opsional) |
Langkah-Langkah Pembuatan
-
Persiapan Daun Pisang:
- Kukus daun pisang hingga agak layu untuk memudahkan pembungkusan. Alternatif lain, jemur di terik matahari tetapi jangan terlalu lama agar daun tidak menjadi rapuh.
-
Pembuatan Isian:
- Masak kelapa parut, gula merah, dan kayu manis (jika menggunakan) dengan sedikit air hingga tercampur rata dan mengeluarkan aroma wangi. Tambahkan garam secukupnya. Aduk hingga kering dan sisihkan.
-
Pembuatan Adonan Ketan:
- Campurkan tepung ketan dengan air sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan dapat dibentuk dan tidak terlalu encer.
-
Pembungkusan:
- Ambil selembar daun pisang yang sudah diolesi minyak goreng. Bulatkan adonan ketan dan pipihkan.
- Beri lubang di tengah adonan, masukkan isian kelapa dan gula merah, kemudian tutup kembali.
- Bungkus adonan dengan daun pisang dan lipat rapi.
-
Pengukusan:
- Masukkan lapet yang sudah dibungkus ke dalam kukusan.
- Kukus hingga matang, sekitar 30 menit hingga 1 jam, tergantung ukuran lapet.
-
Penyajian:
- Hidangkan lapet pulut hangat atau pada suhu ruangan.
- Lapet pulut sangat nikmat disajikan dengan teh hangat atau sebagai cemilan di waktu santai.
Selamat mencoba resep ini di rumah dan nikmati kelezatan lapet pulut khas Batak yang autentik!
