Ads - After Header

Cara Bikin Pindang Telur

Juanda Kesuma

Pindang telur adalah hidangan tradisional yang populer di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Jawa dan Sumatera, serta di negara-negara lain seperti China. Telur pindang dikenal dengan rasa gurihnya yang khas dan cara pembuatannya yang unik, di mana telur direbus bersama dengan aneka bumbu sehingga bumbunya meresap sempurna ke dalam telur.

Bahan dan Bumbu

Berikut adalah bahan dan bumbu yang diperlukan untuk membuat telur pindang:

Bahan Utama:

  • Telur ayam atau telur puyuh

Bumbu dan Rempah:

  • Gula pasir
  • Air
  • Bawang merah
  • Bawang putih
  • Kayu manis
  • Bunga lawang
  • Lengkuas
  • Serai
  • Ketumbar bubuk
  • Daun salam
  • Merica bubuk
  • Garam
  • Kecap manis
  • Gula Jawa

Langkah Pembuatan

  1. Persiapan Bumbu:

    • Panaskan gula pasir hingga mencair dan berwarna cokelat gelap, lalu tambahkan air dan tunggu hingga mendidih.
    • Tumis bawang merah, bawang putih, kayu manis, bunga lawang, lengkuas, dan serai hingga harum.
    • Masukkan ketumbar bubuk, daun salam, merica bubuk, garam, kecap manis, dan gula Jawa, lalu didihkan.
  2. Proses Pindang:

    • Rebus telur hingga matang, lalu masukkan ke dalam bumbu yang telah disiapkan.
    • Rebus dengan api kecil selama sekitar 1 jam atau sampai kuah hampir habis, sambil terus diaduk agar tidak gosong.
    • Matikan api dan segera pisahkan telur dari sisa bumbu.

Tips Memasak

  • Gunakan api kecil dan waktu yang cukup lama agar bumbu dapat meresap sempurna.
  • Untuk mendapatkan warna cokelat yang merata, retakkan kulit telur sebelum memasukkannya kembali ke dalam bumbu.
  • Kuantitas dan jenis bumbu dapat disesuaikan sesuai selera.

Telur pindang dapat disajikan sebagai lauk atau camilan. Di Yogyakarta, telur pindang sering disantap bersama gudeg dan krecek, menambah kekayaan rasa dari hidangan tersebut.

Untuk resep lebih detail dan variasi lain dari telur pindang, Anda bisa mengunjungi sumber berikut.

Selamat mencoba dan semoga berhasil membuat telur pindang yang lezat!

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer