Bogor, kota hujan yang terkenal dengan keindahan alamnya, juga menyimpan surga kuliner yang tak kalah memikat. Jalan Suryakencana, dengan deretan kuliner legendarisnya, menjadi destinasi yang wajib dikunjungi oleh para penikmat makanan. Dari martabak yang gurih hingga laksa yang menggugah selera, setiap sudut Jalan Suryakencana menjanjikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Martabak Encek: Tradisi yang Bertahan Lewat Arang
Martabak Encek, dengan antrian panjang yang menjadi bukti kepopulerannya, menawarkan martabak yang empuk dan tahan lama. Dibuat dengan arang, martabak ini memiliki cita rasa autentik yang sulit ditandingi. Harga yang ditawarkan berkisar antara Rp 40.000 hingga Rp 60.000.
Lumpia Basah Gang Aut: Resep Asli Bogor
Lumpia Basah Gang Aut menawarkan lumpia dengan isi yang berbeda dari lumpia pada umumnya. Menggunakan bengkuang, tauge, tahu, ebi giling, dan telur, lumpia ini disajikan tidak digulung dan digoreng, melainkan di atas adonan kulitnya saja. Dengan harga Rp 15.000, lumpia ini tidak hanya lezat tetapi juga mengenyangkan.
Es Pala Pak Ujang: Kesegaran Tradisional
Di kawasan yang sama, Es Pala Pak Ujang menawarkan minuman tradisional yang menyegarkan. Berbahan buah pala dan campuran air gula, es pala ini telah ada sejak tahun 1950-an dan dijual dengan harga Rp 6.000 per gelas.
Tabel Kuliner Legendaris Jalan Suryakencana
| No | Nama Tempat | Jenis Kuliner | Kisaran Harga |
|---|---|---|---|
| 1 | Martabak Encek | Martabak | Rp 40.000 – Rp 60.000 |
| 2 | Lumpia Basah Gang Aut | Lumpia Basah | Rp 15.000 |
| 3 | Es Pala Pak Ujang | Minuman Tradisional | Rp 6.000 |
Jalan Suryakencana tidak hanya menawarkan kelezatan yang menggoda, tetapi juga pengalaman kuliner yang kaya akan sejarah dan tradisi. Setiap kunjungan ke sini adalah perjalanan melalui waktu, menikmati resep-resep yang telah diwariskan turun-temurun. Jadi, saat berada di Bogor, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi kekayaan rasa di Jalan Suryakencana.
