Ads - After Header

Cara Menyimpan Bubur Bayi di Kulkas dengan Aman dan Higienis

Juanda Kesuma

Menyimpan bubur bayi di kulkas adalah cara yang praktis untuk memastikan makanan si kecil tetap segar dan higienis. Berikut adalah panduan lengkap untuk menyimpan bubur bayi di kulkas:

Persiapan Bubur

  • Masak bubur nasi kosong atau dengan campuran bahan lain sesuai selera.
  • Biarkan bubur mendingin hingga suhu ruangan sebelum disimpan di kulkas.

Penyimpanan

  • Gunakan wadah yang kedap udara untuk mencegah kontaminasi dan menjaga bubur tetap segar.
  • Simpan bubur di bagian kulkas yang memiliki suhu paling stabil, biasanya di rak tengah.

Membekukan Bubur

  • Untuk penyimpanan jangka panjang, bubur dapat dibekukan.
  • Tuang bubur ke dalam cetakan es batu dan biarkan di freezer selama 48 jam.
  • Setelah beku, pindahkan bubur ke dalam wadah kedap udara untuk mencegah freezer burn.

Labeling

  • Beri label pada wadah dengan tanggal pembuatan dan jenis bubur.
  • Gunakan bubur yang telah dibekukan dalam waktu dua minggu untuk kualitas terbaik.

Mencairkan Bubur

  • Cairkan bubur yang dibekukan dengan memindahkannya ke bagian kulkas yang lebih dingin 24 jam sebelum diberikan kepada bayi.
  • Hindari mencairkan bubur dengan microwave atau air panas langsung karena dapat merusak tekstur dan nutrisi.

Keamanan Makanan

  • Pastikan bubur yang disimpan tidak lebih dari dua hari di kulkas jika tidak dibekukan.
  • Jangan membekukan kembali bubur yang sudah dicairkan.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan bubur bayi tetap aman dan higienis untuk dikonsumsi. Selalu perhatikan tanggal kadaluarsa dan konsistensi bubur sebelum memberikannya kepada bayi Anda.

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer